Merokettinggi.com – Piala Presiden Esports – Turnamen Nasional dengan Dukungan Pemerintah, Game Lokal & Amatir
Jujur, dulu saya agak skeptis sama yang namanya turnamen esports. Kayak… masa iya sih main game bisa sampai masuk level nasional? Tapi pas ngikutin Piala Presiden Esports, ternyata beda. Ini bukan sekadar adu jago, tapi ada nuansa kebanggaan, apalagi ketika pemerintah ikut turun tangan mendukung. Rasanya kayak lihat sepak bola dulu waktu Piala AFF, tapi sekarang versi digitalnya.
Waktu main di warnet tahun 2010-an, saya cuma tahu game sebatas hiburan. Sekarang? Piala Presiden Esports jadi turnamen nasional dengan sorotan media besar. Bahkan, game lokal kayak Lokapala bisa dapet panggung. Saya sempat bingung, kok bisa ya, pemerintah dukung anak-anak muda yang main game? Tapi di sisi lain, lega juga… akhirnya ada ruang buat pemain amatir yang nggak punya tim gede, biar bisa naik level.
Dan ya, nggak semua orang paham. Ada juga yang nyinyir, bilang main game buang waktu. Saya pernah kena omelan, katanya gamer nggak punya masa depan. Sekarang? Coba lihat, Piala Presiden Esports malah jadi bukti kalau industri game di Indonesia punya arah yang jelas. Ada rasa bangga, campur haru, karena dulu diremehin, sekarang jadi panggung nasional.
Dukungan Pemerintah dalam Piala Presiden Esports
Salah satu hal yang bikin Piala Presiden Esports unik adalah kehadiran pemerintah. Dukungan ini bukan basa-basi. Dari segi dana, regulasi, sampai fasilitas venue, pemerintah hadir buat memastikan ekosistem esports berkembang sehat.
Game Lokal Jadi Sorotan Utama
Bukan cuma PUBG atau Mobile Legends, tapi game buatan Indonesia kayak Lokapala ikut dipertandingkan. Ini jadi momen penting, karena:
-
Memberi panggung untuk developer lokal
-
Buka kesempatan komunitas lebih luas
-
Jadi bukti bahwa Indonesia bisa bersaing secara kreatif
Kesempatan Besar untuk Pemain Amatir
Nah ini yang paling kerasa. Banyak pemain amatir yang biasanya cuma main di warnet atau rumah, tiba-tiba punya kesempatan tampil. Saya pernah nonton finalnya di YouTube, ada tim amatir yang awalnya cuma anak tongkrongan, bisa sampai grand final. Rasanya kayak cerita underdog di film olahraga.
Piala Presiden Esports sebagai Turnamen Nasional
Bukan sekadar lomba biasa, turnamen ini sudah jadi agenda nasional. Ribuan peserta ikut seleksi, penonton streaming bisa tembus jutaan. Apalagi setelah TikTok dan Instagram ramai bahas highlight-nya, makin kelihatan kalau ini bukan event kecil.
Reaksi Netizen: Dari TikTok sampai X
Kalau kita scroll di TikTok, komentar netizen banyak yang bilang, “akhirnya pemerintah dukung hobi anak muda.” Di Instagram, banyak yang share momen tim amatir yang masuk final. Sementara di X (Twitter), ramai diskusi tentang gimana esports bisa jadi profesi serius. Jadi, meskipun masih ada pro-kontra, mayoritas netizen setuju kalau turnamen ini langkah besar buat industri game lokal.
Kesimpulan
Piala Presiden Esports bukan cuma ajang lomba, tapi cermin perkembangan industri digital Indonesia. Dari dukungan pemerintah, sorotan untuk game lokal, sampai kesempatan emas buat pemain amatir, semua jadi bukti bahwa ekosistem esports makin matang. Buat saya pribadi, ini semacam pembuktian… bahwa main game bukan sekadar buang waktu, tapi bisa jadi masa depan.
