Merokettinggi.com – Game Lokal Tembus Puncak Pendapatan Google Play: Bagaimana Strategi Publisher Lokal?
Saya masih inget waktu pertama kali baca berita kalau ada game lokal tembus puncak pendapatan Google Play. Jujur, rasanya campur aduk. Antara bangga, heran, sama… ya agak gak percaya. Biasanya kan daftar top grossing itu isinya game global macam Genshin, PUBG, atau Mobile Legends. Tapi kali ini, publisher lokal bisa naik ke atas. Ini jelas bukan hal biasa.
Kalau ngomongin strategi publisher lokal, saya pernah ikut diskusi kecil sama temen yang kerja di studio game. Katanya, kunci sukses itu bukan cuma soal kualitas game, tapi juga gimana mereka ngerti komunitas game lokal, cara monetisasi yang pas, sama promosi kreatif di sosial media. Saya jadi mikir, iya juga sih. Dulu saya sering main game lokal, tapi jarang yang serius urus marketingnya. Sekarang beda, ada pendekatan lebih rapi tapi tetap kerasa dekat.
Sempat ada rasa ragu juga, soalnya persaingan di Google Play itu gila-gilaan. Publisher global punya dana iklan segunung. Tapi ternyata, publisher lokal punya senjata lain: strategi marketing digital yang nge-blend sama budaya Indonesia. Dari kampanye di TikTok, live di Instagram, sampai trending di X, semuanya digarap total. Jadi meski budget gak segila luar negeri, efeknya tetap ngehantam pasar.
Strategi Publisher Lokal yang Bikin Game Melejit
Beberapa pola strategi yang berhasil bikin game lokal naik ke puncak pendapatan:
-
Pemanfaatan sosial media, terutama TikTok challenge
-
Monetisasi lewat item eksklusif yang relate dengan budaya lokal
-
Kolaborasi komunitas esports dan streamer lokal
-
Update konten cepat sesuai feedback pemain
-
Branding game sebagai karya anak bangsa
Peran Komunitas Game Lokal
Komunitas jadi jantung utama. Publisher lokal sadar, kalau gak ada dukungan komunitas, game gampang ditinggal. Banyak studio mulai bikin forum Discord, grup Telegram, sampai gathering offline kecil. Sentuhan personal kayak gini jarang dilakukan publisher global.
Marketing Digital dan Sosial Media
Publisher lokal udah paham betul, bahwa promosi gak cukup cuma di Google Ads. Mereka masuk ke TikTok, Instagram Reels, sampai trending di X. Cara ini bikin orang-orang gampang penasaran. Bahkan ada yang download game cuma gara-gara lihat meme receh viral.
Data Google Play 2025
Berdasarkan data terbaru Google, kategori game lokal Indonesia mulai naik daun. Ada lebih dari 15% game lokal yang berhasil masuk 100 besar pendapatan. Tahun lalu angka ini cuma 7%. Lonjakan ini bukti kalau strategi publisher lokal makin matang.
Tantangan dan Harapan Publisher Lokal
Tentu gak semua mulus. Ada publisher yang gagal karena salah pilih model monetisasi atau terlalu cepat ikut-ikutan tren. Tapi secara umum, kehadiran game lokal di puncak pendapatan Google Play bikin harapan baru. Saya pribadi jadi lebih optimis, karena ternyata kita bisa bersaing, bahkan di level global.












